ANJURAN BERAMAL SHOLIH

ANJURAN BERAMAL SHOLIH

1. Barangsiapa yang beramal sholih, akan diberikan kehidupan yang tenang, tentram dan bahagia baik di dunia maupun di akhirat. Ia akan senantiasa mendapatkan rezeki yang baik lagi halal, akan senantiasa merasa qonaah dan bahagia dalam kehidupannya.

مَنۡ عَمِلَ صَٰلِحٗا مِّن ذَكَرٍ أَوۡ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤۡمِنٞ فَلَنُحۡيِيَنَّهُۥ حَيَوٰةٗ طَيِّبَةٗۖ وَلَنَجۡزِيَنَّهُمۡ أَجۡرَهُم بِأَحۡسَنِ مَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ

“Barang siapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. an-Nahl: 97)

2. Barangsiapa yang beramal sholih, akan diberi pahala yang sempurna dan dilipatkan menjadi berlipat-lipat.

فَأَمَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَيُوَفِّيهِمۡ أُجُورَهُمۡ وَيَزِيدُهُم مِّن فَضۡلِهِۦۖ

“Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, Allah akan menyempurnakan pahala bagi mereka dan menambah sebagian dari karunia-Nya.” (QS. an-Nisaa’: 173)

3. Barangsiapa yang beramal sholih, akan meraih pahala besar serta kebaikan yang tidak terputus.

إِنَّ هَٰذَا ٱلۡقُرۡءَانَ يَهۡدِي لِلَّتِي هِيَ أَقۡوَمُ وَيُبَشِّرُ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ ٱلَّذِينَ يَعۡمَلُونَ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أَنَّ لَهُمۡ أَجۡرٗا كَبِيرٗا

“Sungguh, Al-Qur`ān ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus dan memberi kabar gembira kepada orang mukmin yang mengerjakan kebaikan, bahwa mereka akan mendapat pahala yang besar.” (QS. al-Israa’: 9)

4. Orang yang senantiasa beramal sholih baik yang wajib maupun yang sunnah, maka ia akan mendapatkan kecintaan dari Alloh Ta’ala. Sebagaimana sabda Rosululloh ﷺ,

Baca Artikel Lainnya!

مَا تَقَرَّبَ إِلَيَّ عَبْدِي بِشَيْءٍ أَحَبَّ إِلَيَّ مِمَّا افْتَرَضْتُ عَلَيْهِ وَمَا يَزَالُ عَبْدِي يَتَقَرَّبُ إِلَيَّ بِالنَّوَافِلِ حَتَّى أُحِبَّهُ

“Tidaklah hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan amalan yang lebih aku cintai daripada amalan yang Aku wajibkan atasnya dan hamba-Ku yang senantiasa mendekatkan diri kepada-Ku dengan amalan-amalan sunnah hingga aku mencintainya.” (HR. Bukhori)

5. Orang-orang yang beramal sholih, mereka tidak termasuk golongan orang-orang yang merugi.

وَٱلۡعَصۡرِ إِنَّ ٱلۡإِنسَٰنَ لَفِي خُسۡرٍإِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ وَتَوَاصَوۡاْ بِٱلۡحَقِّ وَتَوَاصَوۡاْ بِٱلصَّبۡرِ

“Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.” (QS. Al-Ashr: 1-3)

6. Barangsiapa yang beramal sholih, mereka berada di tempat-tempat yang tinggi, dengan fasilitas ruangan-ruangan yang indah, kenikmatan-kenikmatan yang kekal, dan senantiasa dalam kebahagiaan di surga.

وَمَن يَأۡتِهِۦ مُؤۡمِنٗا قَدۡ عَمِلَ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَأُوْلَٰٓئِكَ لَهُمُ ٱلدَّرَجَٰتُ ٱلۡعُلَىٰ

“Tetapi barangsiapa datang kepada-Nya dalam keadaan beriman, dan telah mengerjakan kebajikan, maka mereka itulah orang yang memperoleh derajat yang tinggi (mulia).” (QS Thahaa: 75). (Anjuran Beramal Sholih)

7. Alloh menjamin dosa dan kesalahan orang yang beramal sholih akan diampuni dan dihapus serta di akhirat mereka akan diberikan imbalan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan saat di dunia yaitu surga

وَٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ لَنُكَفِّرَنَّ عَنۡهُمۡ سَيِّـَٔاتِهِمۡ وَلَنَجۡزِيَنَّهُمۡ أَحۡسَنَ ٱلَّذِي كَانُواْ يَعۡمَلُونَ

“Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, pasti akan Kami hapus kesalahan-kesalahannya dan mereka pasti akan Kami beri balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.” (QS. Al-Ankabut: 7)

فَٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ لَهُم مَّغۡفِرَةٞ وَرِزۡقٞ كَرِيمٞ

“Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia.” (QS. Al-Hajj: 50)

وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ طَرَفَيِ ٱلنَّهَارِ وَزُلَفٗا مِّنَ ٱلَّيۡلِۚ إِنَّ ٱلۡحَسَنَٰتِ يُذۡهِبۡنَ ٱلسَّيِّـَٔاتِۚ ذَٰلِكَ ذِكۡرَىٰ لِلذَّٰكِرِينَ

“Dan laksanakanlah salat pada kedua ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam. Perbuatan-perbuatan baik itu menghapus kesalahan-kesalahan. Itulah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah).” (QS. Huud: 114)

8. Alloh telah berjanji bahwasanya akan menjadikan orang-orang yang beriman dan yang mengerjakan amal-amal yang sholih berkuasa di muka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa. Selain itu, Dia akan meneguhkan mereka di atas agama yang telah diridhai-Nya dan Dia benar-benar akan menjadikan mereka aman sentausa.

وَعَدَ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مِنكُمۡ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ لَيَسۡتَخۡلِفَنَّهُمۡ فِي ٱلۡأَرۡضِ كَمَا ٱسۡتَخۡلَفَ ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِهِمۡ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمۡ دِينَهُمُ ٱلَّذِي ٱرۡتَضَىٰ لَهُمۡ وَلَيُبَدِّلَنَّهُم مِّنۢ بَعۡدِ خَوۡفِهِمۡ أَمۡنٗاۚ يَعۡبُدُونَنِي لَا يُشۡرِكُونَ بِي شَيۡـٔٗاۚ وَمَن كَفَرَ بَعۡدَ ذَٰلِكَ فَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلۡفَٰسِقُونَ

“Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman di antara kalian dan yang mengerjakan kebajikan, bahwa Dia sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah Dia ridhai bagi mereka, dan Dia benar-benar mengubah (keadaan) mereka, setelah berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka (tetap) menyembah-Ku dengan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu pun. Tetapi barang siapa (tetap) kafir setelah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS. An-Nuur: 55) (Anjuran Beramal Sholih)

9. Siapa yang menjaga Alloh dengan melaksanakan amal sholih yang diperintahkan-Nya, maka niscaya Alloh akan menjaganya baik di dunia maupun di akhirat kelak. Rosululloh ﷺ bersabda,

احْفَظْ اللَّهَ يَحْفَظْكَ

“Jagalah Alloh, niscaya Dia akan menjagamu.” (HR. Tirmidzi)

10. Amal sholih yang dilakukan saat di dunia akan menjadi teman setia yang senantiasa menemani dan meneranginya saat-saat di kegelapan alam kubur. Sedangkan keluarga dan hartanya sekalipun yang paling dicintainya saat di dunia, benar-benar akan meninggalkannya saat pemiliknya masuk ke dalam kubur. Amal sholehnya akan menjelma menjadi seorang laki-laki yang berwajah tampan, berpakaian rapi, dan wangi aromanya.

قَالَ وَيَأْتِيهِ رَجُلٌ حَسَنُ الْوَجْهِ حَسَنُ الثِّيَابِ طَيِّبُ الرِّيحِ فَيَقُولُ أَبْشِرْ بِالَّذِي يَسُرُّكَ هَذَا يَوْمُكَ الَّذِي كُنْتَ تُوعَدُ فَيَقُولُ لَهُ مَنْ أَنْتَ فَوَجْهُكَ الْوَجْهُ يَجِيءُ بِالْخَيْرِ فَيَقُولُ أَنَا عَمَلُكَ الصَّالِحُ

Nabi bersabda, dan ia didatangi oleh laki-laki berwajah tampan, pakainnya indah, wanginya semerbak, dan malaikat itu berucap “Bergembiralah dengan kabar yang menggembirakanmu. Inilah hari yang dijanjikan unukmu. Si mayit bertanya ‘Siapa kamu ini sebenarnya, Nampak wajahmu adalah wajah yang mendatangkan kebaikan! Laki-laki tampan itu pun menjawab, ‘Aku adalah amalan sholehmu’. (HR. Bukhori dan Muslim, HR. Ahmad)

11. Sesungguhnya orang-orang yang mengerjakan amal sholih, mereka itu disebut sebaik-baik makhluk dan imbalan bagi mereka ialah surga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya serta Alloh ridha terhadap mereka sebagaimana merekapun ridha kepada-Nya.

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُوْلَٰٓئِكَ هُمۡ خَيۡرُ ٱلۡبَرِيَّةِ جَزَآؤُهُمۡ عِندَ رَبِّهِمۡ جَنَّٰتُ عَدۡنٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدٗاۖ رَّضِيَ ٱللَّهُ عَنۡهُمۡ وَرَضُواْ عَنۡهُۚ ذَٰلِكَ لِمَنۡ خَشِيَ رَبَّهُۥ

Partisipasi Kebaikan, Infak Dakwah Melalui ELSSI Di Sini!

“Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga `Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya.” (QS. al-Bayyinah: 7-8)

12. Orang yang beramal sholih akan mendapat kenikmatan teragung dari kenikmatan-kenikmatan surga lainnya; yaitu bertemu dengan Alloh Ta’ala. Pertemuan yang membuat wajah-wajah mereka berseri-seri.

قُلۡ إِنَّمَآ أَنَا۠ بَشَرٞ مِّثۡلُكُمۡ يُوحَىٰٓ إِلَيَّ أَنَّمَآ إِلَٰهُكُمۡ إِلَٰهٞ وَٰحِدٞۖ فَمَن كَانَ يَرۡجُواْ لِقَآءَ رَبِّهِۦ فَلۡيَعۡمَلۡ عَمَلٗا صَٰلِحٗا وَلَا يُشۡرِكۡ بِعِبَادَةِ رَبِّهِۦٓ أَحَدَۢا

“Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya aku ini hanya seorang manusia seperti kalian, yang telah menerima wahyu, bahwa sesungguhnya Tuhan kalian adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maka barangsiapa mengharap pertemuan dengan Tuhannya, maka hendaklah dia mengerjakan kebajikan dan janganlah dia mempersekutukan dengan sesuatu pun dalam beribadah kepada Tuhannya.” (QS. Al-Kahfi: 110) (Anjuran Beramal Sholih)

وُجُوهٞ يَوۡمَئِذٖ نَّاضِرَةٌ إِلَىٰ رَبِّهَا نَاظِرَةٞ

“Wajah-wajah (orang mukmin) pada hari itu berseri-seri. Memandang Tuhannya.” (QS. Al-Qiyamah: 22-23) (Anjuran Beramal Sholih)