Pahala Sedekah dan Buah hikmahnya

perbedaan sedekah, zakat dan infak

Pahala Sedekah. Setiap diri kita pasti menghrapkan banyak pahala karena diharapkan dengan pahala tersebut kita bisa selamat dunia dan akhirat. Sebenarnya Alloh SWT memudahkan kita untuk mendapatkan pahala karena Alloh tidak menyia-nyiakan amalan hambanya walau sedikit apapun.

Ingatlah jika kita berniat saja untuk melakukan kebaikan dan belum mengamalkan kebaikan tersebut maka niat itu akan dicatat di sisi Alloh SWT. Sebaliknya jika kita berniat untuk melakukan suatu keburukan maka Alloh tidak mencatatnya kecuali jika keburukan itu dilakukan.

Lihatlah betapa baiknya Alloh, dari sini saja kita sudah melihat sifat Alloh yang agung yaitu arrohman dan arrohim, namun tidak tau kenapa manusia malah sering melakukan dosa dan mengabaikan kebaikan yang didalamnya terdapata pahala yang melimpah.

Padahal sudah pasti kita akan kembali kepada-Nya dan kita tidak mengetahui kapan ajal kita akan datang. Untuk selamat di dunia dan akhirat tidak ada cara lain selain dengan memperbanyak pahala dan meminimalisir dosa. Salah satu amalan yang dapat memperbanyak dan melipatgandakan pahala adalah sedekah. Alloh SWT berfirman,

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pahalanya) kepada mereka dan bagi mereka pahala yang banyak”. (QS. Al-Hadid: 18).

Dari sini kita bisa simpulkan bahwa kita akan mendapatkan pahala sedekah yang berlipat ganda jika kita mengamalkannya.

1. Pahala sedekah bisa dijadikan bekal di Akhirat kelak

Dengan sedekah kita akan mendapatkan bekal di akhirat kelak. Dan inilah yang harus disiapkan untuk kehidupan selanjutnya yaitu di akhirat. Selain itu perumpamaan pahala didalam sedekah sangatlah menggiurkan. Sebagaimana Allah berfirman yang artinya:

 “Perumpamaan orang-orang yang mendermakan (sedekah) harta bendanya di jalan Allah, seperti (orang yang menanam) sebutir biji yang menumbuhkan tujuh untai dan tiap-tiap untai terdapat seratus biji dan Allah melipat gandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah Maha Luas (anugrahNya) lagi Maha Mengetahui”. (QS. Al-Baqoroh: 261).

Berdasarkan ayat ini kita bisa melihat bagaimana amalan ini sangat efektif untuk meraih pahala yang berlipat ganda dengan umur yang terbatas.

2. Sangat rugi orang yang tidak mendapatkan pahala sedekah

Sangatlah merugi orang yang sudah mengetahui amalan sedekah yang agung ini namun dia tidak mengamalkannya. Karena jika tahu dan dapat melakukannya terdapat nilai lebih disana. Dimana kita dapat mengamalkan ilmu yang dimiliki. Sebagaimana bekal akhirat yang tidak kalah menarik adalah sebuah ilmu yang bermanfaat. Maka jika sudah mengetahui keuntungan dari sedekah, lakukanlah. Selain kita mendapatkan pahala dari keutamaan sedekah, kita juga mendapatkan pahala dari mengamalkan ilmu yang kita miliki.

Untuk mengamalkan amalan ini maka sebaiknya kita mulai dari sesuatu yang kecil yang kita mampu. Misalnya memiliki barang yang tidak digunakan maka berbagilah dengan barang tersebut. Namun sebaiknya kita infakkan harta yang terbaik bukan harta sisa.

Mengingat banyak sekali keutamaan dari sedekah, maka sangat disayangkan jika tidak dapat melakukan ini dalam hidup. Sebagaimana Nabi bersabda: “Jauhkan dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan (sedekah) sebutir kurma”. (Muttafaqun ‘alaih). Berdasarkan hadits ini, kita diupayakan mampu bersedekah walaupun dengan sebutir kurma.

3. Mendapatkan pahala sedekah hanya dengan sebutir kurma

Segala hal besar selalu dimulai dari hal kecil yang kita anggap remeh. Begitu juga halnya dengan bersedekah, Rasulullah bersabda “Bersedekahlah meski hanya dengan sebutir kurma”. Jika diperluas, bersedekahlah meski dengan sebutir beras. Atau bersedekahlah meski dengan sebatang kayu.

Secara tekstual, “Sebutir” berarti bernilai satu.  Bisa bermakna macam-macam. Ada yang memaknai sedekah yang pertama. Bisa juga sedekah dengan nilai yang remeh. Bisa juga dengan nilai yang teranggap besar.

Kita mengetahui bahwa sebutir kurma adalah hal yang paling sedikit, namun kita diupayakan agar tetap bersedekah karena sedekah mampu menjadi penghalang dari api neraka. Apalagi jika dapat bersedekah lebih dari sebutir kurma, maka akan banyak penghalang dari api neraka. Hal ini memberikan arti tersirat bahwa jika sedekah mampu menjadi penghalang dari api neraka, maka hal ini otomatis akan mendekatkan kita pada syurga Allah. InsyaAllah, semoga Allah memberikan kita syurga dan kemudahan untuk kita agar dapat berbagi melalui sedekah kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan.

Wallohua’lam

www.elsipeduli.id

Kategori

Yuk sedekah untuk program bermanfaat elssi peduli