Pemuda Pembela Agama

Oleh Anas Abdillah, S.Ud

Siapa Pemuda itu?

     Berbicara tentang pemuda, maka yang tergambar oleh kita adalah sebuah sosok pribadi yang gagah dan energik. Setiap mata yang memandangnya akan merasa kagum betapa lincahnya dia dalam gerak dan aktifitas. Jika kegagahan, kelincahan dan kekuatannya dibarengi dengan iman yang kokoh, maka sempurnalah sosok pemuda ini. Namun jika semua itu tidak dihiasi dengan iman kepada Alloh, maka ia hanya akan menjadi siksa pada hari Kiamat kelak.

     Pemuda adalah sosok yang sangat penting dalam setiap generasi kehidupan. Tidak heran jika suatu bangsa dan negara sangat memperhatikan keberadaan pemuda. Pun demikian dengan para ulama. Mereka sangat memperhatikan para pemuda dan mentarbiyah mereka agar menjadi penerus perjuangan dakwah Islamiyahnya. Sebuah ungkapkan mengatakan, pemuda masa kini adalah pemimpin masa yang akan datang. Sebab pemuda adalah calon-calon penerus generasi yang akan datang, jika pemuda-pemuda suatu bangsa baik, maka bangsa tersebut pun akan menjadi baik. Dan sebaliknya, jika mayoritas pemuda suatu bangsa adalah pemuda-pemuda yang rusak, maka dapat diprediksi bahwa bangsa tersebut akan menjadi bangsa yang rusak pula.   

     Sebagai seorang pemuda Muslim, kita memiliki kewajiban untuk membela agama Alloh semaksimal kesanggupan kita. Alloh adalah Tuhan Yang Maha Perkasa, Dia berkuasa untuk menjadikan agama-Nya unggul di atas agama-agama batil yang lainnya. Alloh tidak butuh hamba-hamba-Nya untuk menjadi penolong-penolong-Nya, Alloh tidak butuh manusia untuk menjadi pembela agama-Nya, akan tetapi kesempatan itu diberikan kepada kita agar kita menjadi orang-orang yang memiliki kedudukan mulia di sisi-Nya. Jadilah pemuda pembela Agama.

Peserta stadium General Elsi mendapat Mushaf Al Quran

     Wahai para pemuda Muslim, simak baik-baik firman Alloh  berikut ini:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا أَنْصَارَ اللَّهِ كَمَا قَالَ عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ لِلْحَوَارِيِّينَ مَنْ أَنْصَارِي إِلَى اللَّهِ ۖ قَالَ الْحَوَارِيُّونَ نَحْنُ أَنْصَارُ اللَّهِ ۖ فَآمَنَتْ طَائِفَةٌ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ وَكَفَرَتْ طَائِفَةٌ ۖ فَأَيَّدْنَا الَّذِينَ آمَنُوا عَلَىٰ عَدُوِّهِمْ فَأَصْبَحُوا ظَاهِرِينَ

“Hai orang-orang yang beriman, jadilah kalian penolong (agama) Alloh sebagaimana Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut-pengikutnya yang setia: Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku (untuk menegakkan agama) Allah? Pengikut-pengikut yang setia itu berkata: Kamilah penolong-penolong agama Allah, lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir; maka Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang beriman terhadap musuh-musuh mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang menang.” (QS. As-Shoff: 14)

     Ayat di atas menjelaskan kepada kita, bahwa Alloh  menyeru kita para pemuda muslim untuk menjadi anshorulloh (pembela agama Alloh). Ini adalah kewajiban atas setiap individu muslim sesuai dengan kesanggupannya. Siapa yang meninggalkannya, maka ia akan berdosa dan siapa yang mengerjakannya, maka ia akan mendapat pahala yang sangat besar.

Peserta stadium General Elsi sedeang berhalaqoh

     Para pemuda muslim yang tergabung dalam usaha dakwah dalam rangka menegakkan dinulloh (menegakkan agama Alloh) adalah orang-orang mulia. Kemuliaan mereka disebabkan amal dakwah yang mereka kerjakan. Sebagaimana para Nabi dan Rosul  menjadi mulia karena tugas dakwah yang mereka emban selama hidupnya. Kebaikan demi kebaikan akan mereka dapatkan selama mereka menjadi pembela agama Alloh . Di antara balasan bagi para pembela Agama Alloh adalah Alloh  akan menolongnya.

     Alloh  berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, jika kalian menolong (agama) Alloh, niscaya Dia akan menolong kalian dan meneguhkan kedudukan kalian.” (QS. Muhammad: 7).

     Lihatlah bagaimana Alloh  menolong Rosululloh  dan shahabatnya Abu Bakar  ketika beliau dikejar-kejar untuk dibunuh oleh pasukan musyrikun Quraisy dan bersembunyi di dalam gua. Seandainya Alloh tidak menolongnya, niscaya beliau dan sahabatnya tertangkap oleh orang-orang musyrik itu. Abu Bakar  berkata, “Seandainya mereka mengarahkan pandangannya ke arah kakinya, niscaya mereka melihat keberadaan kita”. Akan tetapi Alloh menolong orang-orang yang menolong Agamanya. Begitu pula Nabi Ibrahim dan Nabi Musa serta para Nabi-nabi yang lainnya , mereka semua ditolong Alloh dari kejahatan musuh-musuhnya. Nabi Ibrohim  tidak terbakar oleh api, bahkan api menjadi dingin atas kehendak Alloh. Nabi Musa  diselamatkan dari kejaran Fir’aun dan bala tentaranya, sampai akhirnya mereka ditenggelamkan di lautan luas dan Nabi Musa  beserta pengikutnya selamat darinya. Nabi Yunus  diselamatkan oleh Alloh dari bahaya ikan buas di samudera lepas. Alloh  mengirim ikan paus besar dari dasar samudera yang sangat jauh untuk menyelamatkan Nabi Yunus  dan mengantarkannya kepada sebuah daratan keselamatan.

     Demikianlah Alloh  akan menolong hamba-hamba-Nya yang berupaya untuk menjadi pembela Agama-Nya. Jangan ragu! Meleburlah bersama pemuda-pemuda muslim lainnya untuk menjadi pembela-pembela agama Alloh. Raihlah kedudukan mulia di sisi-Nya dengan menjadi da’i-da’i yang memperjuangkan kemurnian Islam. Habiskan masa mudamu untuk mengabdi kepada Sang Maha Pencipta, Alloh ‘Azza wa Jalla. Wallohu a’lam.

Kategori

Yuk sedekah untuk program bermanfaat elssi peduli